Bicara mengenai hubungan Tuhan Yang Maha Esa dengan Kita, dapat digambarkan dari hubungan Tuhan Yang Maha Esa dengan anak-anak kita.
Semua agama di dunia, juga mempunyai pemahaman yang sama, bahwa Anak adalah Titipan Tuhan Yang Maha Esa Kepada Kita.
Artinya: dari kelahirannya, Anak Kita memiliki hubungan yang khusus dengan Tuhan Yang Maha Esa, sampai-sampai kita dititipkan oleh Nya.
Apa kewajiban kita untuk dapat mengabdi pada Nya, yakni membimbing anak-anak kita ke jalan yang Berbudi Luhur. Mengapa?
Karena nantinya anak-anak kita pun akan mendapat titipan dari Nya.
Sirkulasi ini berjalan terus berulang hingga akhir zaman.
Kenapa anak disebut sebagai Titipan Tuhan Yang Maha Esa?
Karena kelak, dirinya akan menjadi Utusan Nya dalam membimbing anak-anak mereka.
Di sinilah esensi hubungan kita (Kejawen) dengan Tuhan Yang Maha Esa, bahwa kita semua kelak sebagai utusan Nya, yang wajib menjaga keharmonisan antara kita semua termasuk Orang Lain, Alam, Mahluk Halus, Sesepuh, dlsb